Setelah
teori Relativitas umum dirumuskan, Einstein manjadi terkenal ke seluruh dunia,
pencapain yang tidak biasa bagi seorang ilmuan. Di masa tuanya, keterkenalannya
melampaui ketenaran semua ilmuan dalam sejarah, dan dalam budaya popular, kata Einstein
dianggap bersinonim dengan kecerdasan atau bahkan jenius. Wajahnya merupakan
salah satu yang paling dikenal di
seluruh dunia.
Pada tahun
1999, Einstein dinamakan “ Tokoh Abad Ini” oleh majalah Time. Untuk
menghargainya, sebuah satuan dalam fotokimia dinamai Einstein, sebuah unsur
kimia jua dinamai Ensteinium dan yang terakhir adalah sebuah Asteroid di namai
2001 Einstein. Ada pula rumus Einstein yang paling terkenal adalah E=mc².
Einstein
mempunyai ayah berbama Hermann Einstein, seorang penjual ranjang bulu yang
kemudian menjalani pekerjaannya di bidang Elektrokimia dan ibunya bernama Pauline.
Mereka mmenikah di Stutgart-Bad Cannstatt. Pada umur lima tahun, ayahnya
menunjukkan kompas kantung, dan Einstein manyadari bahwa sesuatu di ruang yang
“Kosong” ini bereaksi terhadap jarum di kompas tersebut. Dia kemudian
menjelaskan pengalamannya ini sebagai salah satu saat yang paling menggugah dalam
hidupnya. Meskipun dia membuat model dan alat mekanik sebagai hobi, dia
dianggap sebagi pelajar yang lambat, kemungkinan disebabkan oleh dyslexia,
sifat pemalu, atau karena struktur yang jarang dan tidak biasa pada otaknya.
Dia kemudian diberikan penghargaan untuk teori relativitasnya karena
kelambatannya ini, dan berkata dengan berpikir dalam tentang ruang dan waktu
dari anak-anak lainnya, dia mampu mengembangkan kepandaian yang lebih
berkembang. Pendapat lainnya, penyebab perkembangan yang terbelakang ini adalah
akibat menderita Sindrom Asperger, sebuah kondisi yang berhubungan dengan Autisme.
Einstein
mulai belajar matematika pada umur 12 tahun. Ada isu bahwa dia gagal dalam
matematika di jenjang pendidikannya, tetapi itu tidak benar, penggantian dalam
penilaian membuat bingung pada tahun berikutnya. Dua pamannya membantu
ketertarikannya terhadap dunia intelek pada masa akhir kanak-kanaknya dan awal
remaja dengan memberikan usulan buku tantang sains dan matematika. Pada tahun
1894, dikarenakan kegagalan bisnis Elektrokimia
ayahnya, Einstein pindah dari Munchen ke Pavia, Italia. Namun Einstein tetap
tinggal di Jerman untuk menyelesaikan sekolah yang kemudian setelah saru
semester dia bergabung kembali dengan keluarganya di Pavia.
Kegagalannya
dalam Seni Liberal di tes masuk sebuah Institut Teknologi Swiss Federal “Eidgenossische
Technische Hochscule”, di Zurich. Pada tahun berikutnya sebuah langkah mundur
dia yang akhirnya dia dikirim oleh keluarganya ke Arau, Swiss untuk
menyelesaikan sekolah menengah, di mana dia menerima Diploma pada tahun 1896, Einstein
beberapa kali mendaftarkan diri di Eidgenossische Technische Hochscule. Dan
pada akhirnya dia melepas kewarganegaraannya dan menjadi tak
berkewarganegaraan.
0 komentar:
Post a Comment
demi keamanan pada situs atau blog kami, jangan membuat spam, virus, link aktif, dan lainnya yang sifatnya mengganggu situs atau blog kami. terima kasih.